Manfaat Puasa Bagi Kesehatan

Manfaat puasa. Pada saat bulan Ramadhan khususnya, umat muslim diharuskan untuk melakukan ibadah puasa sesuai dengan syariat Islam. Manfaat puasa sangat banyak untuk kesehatan tubuh. Hal ini karena puasa dikaitkan dengan proses detoksifikasi atau pengeluaran zat racun dari dalam tubuh.

Terlebih apabila berpuasa di bulan Ramadhan yang dilakukan selama 1 bulan penuh yang dapat membuat tubuh menjadi lebih sehat.Puasa adalah kewajiban dalam agama Islam, puasa merupakan kegiatan yang membawa banyak manfaat.

Sebagian besar orang beranggapan puasa hanya untuk meningkatkan kesabaran, dan membersihkan diri, namun faktanya puasa juga sangat penting dan bermanfaat untuk Kesehatan.  Bahkan beberapa orang melakukan puasa untuk menurunkan berat badan (Diet). Lantas, Selain sebagai salah satu metode menurunkan berat badan, dan masi banyak lagi mamfaat puasa bagi kesehatan.

  • Penurunan Berat Badan

Salah satu dampak yang paling terlihat dari puasa ialah penurunan berat badan. Dengan mengurangi Jumlah asupan kalori dan memberikan Waktu istirahat bagi sistem pencernaan puasa dapat menjadi metode efektif untuk menurunkan berat badan. Namun penting untuk di ingatkan bahwa penurunan berat badan yang terjadi selama puasa dapat bersifat sementara dan memerlukan perubahan gaya hidup yang berkelanjutan untuk hasil yang langgeng.

  • Pengaturan Metabolisme

Semala menjalani ibadah puasa tubuh mengalami perubahan dalam pengaturan metabolisme. Ketika. Tidak ada asupan makanan, tubuh berilih ke cadangan energi yang tersimpan, seperti glikogen dan lemak untuk memenuhi kebutuhan energi harian . Ini dapat menyebabkan penurunan kadar glukosa darah dan menstimulasi produk keton, yang dapat memberikan mamfaat bagi kesehatan seperti peningkatan fungsi otak dan penurunan risiko penyakit kronis

  • Mengontrol Gula Darah Agar Tetap Stabil

Puasa sangat bermanfaat bagi yang menderita diabetes, di mana puasa dapat membantu mengurangi resistensi insulin dan kelebihan gula darah. Hal ini bisa terjadi karena insulin membantu mengontrol gula darah dalam tubuh dengan membawa gula ke dalam sel tubuh dan mengubahnya menjadi sumber energi. Dengan berpuasa, otomatis konsumsi gula yang biasa dilakukan akan mengalami penurunan. Hal inilah yang membuat puasa bisa menjadi salah satu terapi dalam melakukan kontrol gula darah.

  • Meningkatkan Kesehatan Jatung

Potensi terkena serangan jantung yang lebih rendah berdasarkan penelitian membuktikan dimiliki oleh mereka yang berpuasa secara teratur. Hal tersebut terjadi karena pada saat berpuasa secara teratur akan membuat tubuh beradaptasi dengan salah satu caranya adalah lemak akan dijadikan sumber utama tubuh. Dengan begini, kolesterol di dalam tubuh akan berkurang dan mengurangi risiko penyakit jantung.

  • Meningkatkan Fungsi Otak

Lapar dan haus pada saat berpuasa justru memicu pertumbuhan neuron (sel saraf) baru di otak. Oleh karena itu, dapat membantu meningkatkan fungsi otak, termasuk melindungi otak dari risiko Penyakit Alzheimer dan Parkinson. Puasa selama sebulan penuh juga dapat membentuk jalur jaringan baru di otak yang berkontribusi pada perkembangan biologis, psikologis, dan fungsional.

  • Menyehatkan Ginjal

Ginjal berfungsi untuk sebagai saringan zat berbahaya dari yang kita makan dan minum. Fungsi ginjal akan maksimal apabila kekuatan osmosis urin dalam tubuh mencapai 1000 sampai 12.000 ml osmosis/kg air. Dengan berkurangnya asupan air pada saat menjalankan ibadah berpuasa, target untuk mencapai kekuatan osmosis dalam urin dapat tercapai sehingga pada akhirnya akan berdampak baik untuk kesehatan ginjal.

  • Mengeluarkan Racun Dalam Tubuh

Mamfaat puasa juga dapat mengeluarkan tacun dalam tubuh yang menumpuk. Selama berpuasa bisa mengeluarkan tacun dalam sistem perencanaan dalam satu bulan. Ketika tubuh memakan cadangan lemak untuk mendapatkan energi, cadangan lemak akan membakar setiap racun yang berbahaya dalam tubuh

Itulah beberapa manfaat bagi Kesehatan yang perlu diketahui. Memang puasa dapat mempunyai pengaruh yang baik bagi sistem imun, tetapi yang perlu kita ingatkan. Puasa di lakukan dengan memperhatikan pola makan seimbang ketika berbuka dan sahur, istirahat yang cukup.

Saat puasa komsumsi makanan dengan nutrisi yang seimbang sangat memerlukan saat menjaga daya tahan tubuh seperti saya  selalu berbuka dengan  nutrisi yang sehat. Untuk berbuka puasa sebaiknya mengkomsumsi makanan yang mudah di cerna sepeti beberapa butir kurma dan seperti makanan yang manis dan air putih terlebih dahulu lalu sholat magrib dan setelah itu nikmati nasi beserta lauk pauk yang sehat dan bernutrisi, sebagaimana sunnah Rasulullah saw.

Selain itu puasa juga di kaitkan dengan proses detoksifikasi tubuh di mana tubuh membersihkan dirinya dari racun- racun dan zat-zat berbahaya ini dapat meningkatkan fungsi organ vital hati dan ginjal yang bertanggung jawab atas pembungan limbah dan detoksifikasi tubuh.

Namun demikian penting untuk kita ketahui bahwa dampak puasa pada kesehatan dapat bervariasi tergantung pada faktor- faktor jenis puasa, dari puasa, kondisi kesehatan individu dan gaya hidup secarah keseluruhan berapa orng mungkin merasakan mamfaat.

Penulis: Tiara Dwi Resqikah Ismayanto
Mahasiswa PAI6A IAIN Manado

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll