Azab Tak Harus Menjadi Batu

Setiap perbuatan baik maupun buruk pasti akan ada ganjarannya. Seyogyanya perbuatan yang kita lakukan itu untuk diri kita sendiri karena akan kembali kepada kita balasannya. Hal ini related dengan Firman Allah SWT di Surah Al-Zalzalah ayat 7 dan 8 yang berbunyi

فَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَّرَهٗۚ (٧) وَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَّرَهٗ (٨)

Artinya: (7) “Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. (8) Dan barangsiapa mengerjakan kejahatan seberat zarah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya”.

Terdapat nasihat seorang Guru kepada murid-muridnya, “kalian nanti niatkan merawat murid-murid (anaknya orang) dengan niatan bahwa nanti anak kita akan dirawat oleh orang lain juga”, harapan kebaikan yang kita lakukan untuk anak cucu kita kelak.

Imam Al-Ghazali

Terdapat cerita mengesankan sarat makna mengenai tokoh Imam Al-Ghazali yang dijelaskan pada buku Hujjatul Islam Al-Ghazali beliau masuk syurga bukan karena seluruh amalan sholih seperti menulis banyak karya tulisan namun karena beliau pernah memberikan kesempatan kepada seekor lalat yang sedang kehausan untuk meminum tinta pena Imam Al-Ghazali pada saat beliau sedang sibuk beraktivitas menulis karya tulisan.

Selain cerita tersebut terdapat cerita yang lumayan familiar mengenai seorang pelacur yang masuk syurga karena perbuatannya di dunia yaitu memberikan minum seekor anjing yang sedang kehausan.

Jadi perbuatan baik sekecil apapun tidak boleh diremehkan karena kita tidak tau amal mana yang Allah terima untuk jaminan akhirat kelak.

Orang Tua

Terdapat cerita rakyat kondang mengenai Malin Kundang yang berasal dari daerah Sumatera Barat yang dikutuk menjadi batu karena durhaka kepada orang tuanya. Selain itu ada pula kisah sahabat Alqamah yang susah sakaratul mautnya padahal beliau seorang yang sholih lagi taat namun ia pernah menyakiti hati ibunya semasa ia hidup dan ibunya belum memaafkannya sehingga Alqamah susah mengucapkan kalimatullah ketika naza’ dan Rasulullah sempat memerintahkan kepada para sahabat agar mengumpulkan kayu bakar untuk membakar hidup-hidup Alqamah namun karena ibu Alqamah tidak tega maka ia pun memaafkan Alqamah.

Jangan meremehkan perbuatan buruk yang mungkin menurut kita tidak seberapa namun ternyata hal tersebut membawa azab yang pedih.

Azab merupakan siksa balasan perbuatan buruk seseorang, azab yang tidak akan Allah tunda salah satunya ialah azab durhaka kepada orang tua. Azab tidak harus menjadi batu seperti Malin Kundang namun azab bisa berupa kehidupan seseorang yang tidak bahagia, selalu gelisah, tidak pernah merasa beruntung, selalu sial, sakit-sakitan tidak jelas dll.

hal itu juga merupakan azab yang sedang Allah berikan di dunia kepada seseorang yang sering berperilaku buruk kepada orang tuanya. Wallahu A’aam bishawab

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll