Membuka Jendela Ilmu dari Pojok Literasi MIN 1 Manado

Sahabat Religi – Manado

Sebuah terobosan baru dilakukan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Manado dalam mengembangkan potensi peserta didiknya. Pojok Literasi hadir di MIN 1 Manado memberikan ruang yang tak terbatas bagi peserta didik untuk mengeksplorasi kekayaan ilmu pengetahuan dari semua aspek. Menurut Kepala Madrasah MIN 1 Manado, Anis R. Toma, M.Pd., keberadaan Pojok Literasi ini bukan sekadar tempat membaca saja namun memberikan ruang ekspresi yang lebih luas pada peserta didik.

“Pojok literasi ini hadir untuk memberikan ruang ekspresi bagi anak untuk membuka wawasan dan jendela ilmu pengetahuan. Nantinya berbagai kegiatan literasi akan diarahkan ke pojok literasi, seperti puisi, cerita anak negeri, serta buku untuk remaja, bahkan guru dan orang tua. Ini akan menjadi wahana ekspresi anak-anak kami di MIN 1 Manado” jelas Anis.

Lebih lanjut ia menambahkan, “Ke depannya nanti Pojok Literasi ini akan menjadi tempat yang nyaman untuk menstimulus minat baca dan menjadi ruang interaksi edukatif guru dan peserta didik. Oleh karena itu, kami berusaha untuk terus menambah koleksi buku dan kelengkapan lainnya. Ini investasi pendidikan yang harus kita mulai tanam dari sekarang”.

Pemahaman ini jelas relevan dengan makna pendidikan yang sesungguhnya. Pendidikan yang memberikan ruang yang leluasa bagi semua insan pendidikan di MIN 1 Manado untuk terus maju dan berkembang melalui penguatan literasi sejak usia dini.

Pendidikan bukan hanya sekadar menyelesaikan tahapan pendidikan, menghabiskan waktu sekolah, atau menerima ijazah. Namun, lebih jauh dari itu, pendidikan adalah upaya untuk mengembangkan setiap potensi anak menjadi sebuah kekuatan besar yang akan bermanfaat baginya dan orang-orang di sekitarnya, bangsa dan negaranya, di masa kini dan yang akan datang. Untuk itu, pendidikan itu merupakan proses belajar yang tidak terbatas ruang dan waktu. Ruang-ruang kelas terlalu sempit untuk menampung kegiatan belajar anak, jam pelajaran terlalu sedikit untuk memenuhi dahaga ilmu pengetahuan, bapak ibu guru bukanlah satu-satunya sumber ilmu dan pengetahuan, karena dunia memiliki milyaran sumber ilmu pengetahuan dan hikmah yang tersimpan.

Untuk menguak dan membuka jendela ilmu pengetahuan dan hikmah tersebut, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Manado telah memulai sebuah langkah maju bagi penguatan literasi peserta didiknya. Semoga ke depan semakin banyak inovasi yang dikembangkan di sekolah dan madrasah. (AU).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll