Suci artinya bersih baik itu secara lahir maupun batin. Suci lahir meliputi kebersihan raga/badan, pakaian, serta lingkungan sekitar dari najis dan kotoran. Sedangkan suci batin meliputi kebersihan jiwa, pikiran, serta sikap dari perbuatan yang dibenci Allah S.W.T dan Rasulnya.
إنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ
“Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” (QS. Al Baqarah: 222)
Doa merupakan saripati ibadah yang dijadikan sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan Allah S.W.T. Doa ditunjukkan dalam sikap berserah diri dan tunduk pada sang pencipta yang didasari atas keyakinan bahwa tidak ada satu hal pun yang luput dari kehendak-Nya. Doa dimohonkan dalam bentuk pujian dan diwujudukan dalam usaha – usaha yang disyariatkan oleh islam. Rasullulah S.A.W bersabda:
لَيْسَ شَيْءٌ أَكْرَمُ عَلَى اللهِ تَعَالَى مِنَ الدُّعَاءِ
“Tidak ada sesuatu yang paling mulia bagi Allah Ta’ala dari pada doa.” (HR. Ahmad, Bukhari dalam Adabul Mufrad, Tirmidzi dan Hakim).
Baik suci maupun doa merupakan ibadah yang sangat istimewa di mata Allah, S.W.T. Keduanya memiliki hubungan erat untuk mencapai kesempurnaan ibadah. Suci menjadi pra-syarat utama yang menjadi sebab diterimanya doa seseorang. Suci dalam doa artinya memahami cara bermunajat kepada Allah S.W.T sesuai tuntunan Nabi Muhammad S.A.W.
THAHARAH
Thaharah berasal dari bahasa Arab yang artinya suci. Islam mengajarkan kepada umatnya untuk senantiasa dalam keadaan suci baik itu secara lahiriyah maupun batiniyah. Suci lahiriyah artinya tidak dalam keadaan hadas’ dan najis.
Hadas’ atau keadaan yang membatalkan ibadah seseorang, terbagi menjadi dua yakni hadas asghar (kecil), dan hadas akbar (besar). Hadas kecil disebabkan oleh:
- Keluarnya sesuatu dari qubul (kelamin) dan dubur (anus) seperti kentut, buang air besar dan buang air kecil.
- Tidur dalam keadaan nyenyak sehingga tidak sadarkan diri.
- Bersentuhan kulit antar laki – laki dan perempuan yang bukan mahramnya.
- Menyentuh kemaluan (depan belakang) dengan telapak tangan.
Seseorang yang berhadas’ kecil diwajibkan untuk mensucikan diri dengan cara berwudhu, atau ibadah sholatnya tidak sah/diterima oleh Allah.
SHOLAT
Pada bagian ini kita akan membahas bab tentang sholat. Makna kata “Sholat” dalam bahasa arab adalah doa sedangkan pengertian dari sholat sendiri adalah ibadah yang terdiri atas perkataan dan perbuatan yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam. Shalat merupakan perintah agama yang disampaikan langsung oleh Allah SWT kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tanpa melalui perantara Jibril ‘Alaihi al-Salam pada yang kemudian diperingati dengan peristiwa Isra Mi’raj. Hal ini menjadi bukti bahwa shalat merupakan ibadah yang utama dan penting bagi umat muslim sehingga sholat juga dikatakan sebagai tiang agama. Dalam sebuah hadits riwayat Tirmidzi dari Abu Hurairah yang disebutkan juga oleh An Nasa’i, dikatakan bahwa amalan yang pertama kali dihisab adalah sholat. Muslim dewasa yang berakal diwajidkan untuk mendirikan sholat lima waktu. (R.I)
Sumber: Video Pembelajaran Fiqih Ibadah | https://www.youtube.com/watch?v=MhED7kMMI3M